Breaking News

Saturday, November 10, 2018

Apa itu RAM dan ROM?


Random Access Memory atau yang sering kita dengar dengan RAM, tentu kita sudah sering mendengar komponen yang satu ini, apa lagi yang sering menggunakan komputer tapi taukah kalian apa itu Read Only Memory(ROM) dan apakah perbedaan dari kedua memory tersebut. Berikut ini akan dijabarkan tentang RAM dan ROM.


Internal memori yang menjadi tempat menyimpan data terbagi menjadi dua, yaitu Read Only Memory (ROM) dan Random Access Memory (RAM). Read Only Memory (ROM) berfungsi untuk menyimpan berbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya Read Only Memory, program yang tersimpan di dalam ROM,hanya bisa dibaca oleh para pemakai.

Random Access Memory (RAM) merupakan bagian memori yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.



ROM diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, sehingga pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada di dalamnya tanpa bisa melakukan perubahan pada tulisan yang ada.

ROM biasanya berisi instruksi atau program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal, ROM menyimpan program yang berasal dari pabrik dalam bentuk komponen padat,sehingga tidak akan mengalamigangguan seandainya aliran listrik terputus.
RAM berfungsi untuk menyimpan program dan data dari pemakai komputer dalam bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada dimatikan, program dan data yang tersimpan akan hilang Secara fisik, RAM berbentuk seperti sebuah chip yang tipis, dengan kapasitas penyimpanan data 256 MB, 512 MB, 1 GB hingga 16 GB.

Kapasitas memori dalam RAM dapat ditingkatkan jika diperlukan. Misalnya komputer yang menggunakan RAM dengan kapasitas  1 GB dapat ditingkatkan menjadi 2 GB dengan menambahkan chip RAM pada tempat yang telah disediakan (chip-set).
Pada penggunaan komputer, jika komputer dinyalakaan, program yang ada di dalam ROM segera mencari lokasi yang digunakan untuk menyimpan operating system (sistem operasi),baik yang tersimpan dihard disk, CD/DVD, atau media lain. Setelah ditemukan, sistem operasi segera dipindahkan  ke dalam RAM.

Proses pemindahan  sistem operasi ke dalam RAM dikenal sebagai proses boot-up. Selanjutnya program-program aplikasi, misalnya Windows,  dan yang lainnya juga dipindahkan ke dalam RAM, komputer siap digunakan. Dengan demikian semakin besar program yang digunakan, semakin besar pula tempat yang harus disediakan  oleh RAM.




Secara prinsip, pengertian RAM terbagi menjadi :
ü  Input Area, tempat untuk menampung data input yang akan diolah. 
ü  Program Area, tempat untuk menampung program yang digunakan untuk menampung data 
ü  Working Area, tempat untuk menampung kegiatan pengolahan data yang akan  dikerjakan.
ü  Output Area, tempat untuk menampung hasil pengolahan data. 


Sedangkan ROM biasanya berisi :

ü  Program BIOS (Basic Input Output System) yang berfungsi untuk mengendalikan  perpindahan data antara microprocessor ke komponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi untuk self-diagnostik, atau memeriksa kondisi yang ada di dalam dirinya.
ü Program Linkage/Bootstrap yang bertugas untuk memindahkan sistem operasi yang tersimpan di dalam disk untuk ditempatkan ke dalam RAM.




No comments:

Post a Comment

Designed By Published.. Blogger Templates