Breaking News

Sunday, December 2, 2018

Urutan Processor INTEL 2018


Bagi kamu yang memiliki komputer/laptop dengan brand processor INTEL apalagi yang ingin memiliki tentu ingin tahu sejauh apa perkembangan processor Intel di masa sekarang, hal ini tentu sangat berpengaruh pada kemampuan dan harga dari computer/laptop dengan brand intel ini.

Berikut akan di jabarkan mengenai urutan processor INTEL berdasarkan generasi dan spesifikasi dari yang terendah hingga yang tertinggi atau dari yang lawas ke yang terbaru di 2018


Urutan Processor Intel (Berdasarkan Spesifikasi)


Untuk processor kelas konsumen, Intel membagi produk processornya berdasarkan segmen. Untuk konsumen yang membutuhkan performa komputasi standar seperti mengetik dan browsing, Intel menyediakan varian Intel Celeron dan Pentium

Selain disesuaikan dengan kebutuhan yang tidak banyak, harga jual dua processor ini juga lebih murah sehingga harga jual laptop atau PC dengan processor ini masih relatif terjangkau. 

Sedangkan untuk konsumen dengan kebutuhan lebih banyak, Intel menyediakan varian Intel Core i yang dibekali spesifikasi kelas dewa. Berikut ini urutan processor Intel terbaru di tahun 2018 berdasarkan spesifikasinya, dimulai dari yang terendah:



1.   Intel Celeron. Processor seri ini ditargetkan untuk pemula dan laptop low-end level serta dengan harga terjangkau. Processor Celeron punya varian produk dengan 2 atau 4 core dan pilihan kecepatan clock hingga 3.2 GHz. Processor Celeron generasi terbaru kini sudah menyediakan dukungan multimedia, grafis lebih baik, dan dukungan WiFi gigabit.

2.   Intel Pentium. Sama seperti Celeron, Intel Pentium juga ditargetkan untuk konsumen yang membutuhkan performa komputasi standar dan harga lebih terjangkau. Intel Pentium menawarkan performa yang lebih tinggi dibanding Celeron. Varian Pentium tersedia dalam pilihan 2 atau 4 core dengan kecepatan maksimal hingga 3.9 GHz. Selain itu, Pentium juga memiliki dukungan kualitas audiovisual yang lebih baik.

3.   Intel Core i3. Intel Core i3 generasi terbaru kini punya performa yang lebih tinggi dibanding pendahulunya. Seri i3 kini tidak bisa lagi dianggap hanya sanggup mengerjakan tugas sederhana, namun juga bisa yang lebih besar. Intel Core i3 generasi ke-8 saja kini sudah tersedia dalam pilihan 2 atau 4 core dengan opsi kecepatan clock mencapai 4.0 GHz.

4.   Intel Core i5. Performa Intel Core i5 generasi terbaru juga tak kalah hebat. Processor generasi ini sudah dibekali teknologi Turbo Boost untuk meningkatkan kecepatan clock jadi lebih besar. Tersedia dukungan streaming konten 4K dan video 360 derajat. Intel Core i5 hadir dalam pilihan 4 hingga 6 core dengan opsi kecepatan hingga 4.3 GHz.  Selain itu, ada juga pilihan processor Unlocked yang artinya bisa kamu overclock untuk mendapatkan kecepatan lebih tinggi.

5.   Intel Core i7. Intel Core i7 generasi ke-8 kini semakin canggih berkat dukungan teknologi Turbo Boost dan Hyper Threading. Processor seri ini dapat menjalankan streaming 4K dengan mudah, mengolah konten video 360 derajat, dan menyediakan dukungan teknologi Thunderbolt 3. Menariknya di varian Intel Core i7 terbaru kamu bisa menemukan varian processor dengan grafis Radeon RX Vega M terintegrasi. Intel Core i7 tersedia dalam pilihan 4 hingga 6 core dengan kecepatan maksimal hingga 4.5 GHz.

6.   Intel Core i9. Adalah varian processor Intel terbaru yang menawarkan performa lebih tinggi dibanding Intel Core i7. Processor ini ditujukan untuk konsumen yang membutuhkan performa komputasi super kencang. Processor ini dibekali teknologi Intel Optane yang bertugas mengerahkan performa komputer ke tingkat maksimal. Intel Core i9 tersedia dalam pilihan 6 core dengan kecepatan maksimal hingga 4.8 GHz.

7.   Intel Core X-Series. Ini adalah varian processor Intel Core i5, i7, dan i9 dengan kemampuan core dan clock yang speed ekstrem. Jumlah core yang dimiliki processor Intel X ini bahkan ada yang mencapai 18 core dengan 36 thread. Jumlah Core yang sangat banyak tersebut mampu membuat PC biasa menjadi kelas studio. Kamu bisa mengolah video 4K dan 360 derajat dengan mudah, olah foto dan musik tanpa kendala, dan bermain game di setingan rata kanan. Selain itu, processor ini juga sudah mendukung aplikasi berbasis virtual reality.


Urutan Processor Intel (Berdasarkan Generasi)


Intel selaku produsen processor ternama dunia juga berupaya menghadirkan teknologi teranyar di setiap generasi processor. Mulai dari tahun 2008 atau sejak diluncurkannya processor Intel seri Intel Core i, Intel kerap menamakan setiap generasinya dengan nama-nama unik. Hal ini bertujuan untuk memudahkan pengenalan seri processor kepada publik.
Selain Intel Core i, di setiap generasi Intel juga mengeluarkan varian produk processor lainnya seperti Celeron, Pentium, dan Xeon. Walau berbeda seri, teknologi arsitektur yang digunakannya tetap sama. Berikut ini urutan processor Intel terbaru berdasarkan generasinya:

1.   Nehalem, adalah generasi pertama dari processor Intel. Processor generasi ini menggunakan teknologi fabrikasi 45 nm dan menggabungkan komponen controller RAM DDR3 ke dalam chip processor.

2.   Sandy Bridge, adalah generasi kedua dari processor Intel. Processor ini dibuat dengan teknologi fabrikasi 32 nm yang artinya lebih ringkas dan lebih efisien dibanding pendahulunya. Processor generasi Sandy Bridge membawa fitur baru yaitu dibenamkannya pengolah grafis atau GPU ke dalam processor.

3.   Ivy Bridge, merupakan generasi ketiga dari processor Intel. Perubahan yang paling mencolok dari processor generasi ini adalah pemanfaatan teknologi fabrikasi 22 nm yang jauh lebih efisien dibanding pendahulunya. Processor generasi ketiga juga membawa dukungan port USB 3.0 dan PCIe 3.0.

4.   Haswell, adalah processor generasi ke-4 yang diluncurkan pada tahun 2013. Peningkatan yang dimiliki oleh processor generasi ini adalah grafis (GPU) yang lebih kencang. Selain itu kecepatan processor juga ikut ditingkatkan hingga bisa mencapai di atas 3.4 GHz. Arsitektur fabrikasi yang digunakan Haswell masih sama seperti Ivy Bridge yaitu 22 nm.

5.   Broadwell, merupakan processor generasi kelima yang membawa arsitektur baru 14 nm yang lebih kecil dan lebih hemat daya. Ukuran yang lebih kecil didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan laptop dan PC yang ukurannya semakin kecil pula. Walau lebih kecil, namun performa processor Broadwell bisa mencapai 20% lebih baik dari generasi sebelumnya.

6.   Skylake, adalah processor generasi ke-6 dari Intel. Processor ini masih menggunakan teknologi fabrikasi 14 nm sama seperti generasi kelima. Intel meningkatkan performa processor dengan menyertakan teknologi Speed Shift. Alhasil, kecepatan processor generasi Skylake bisa mencapai 50% lebih tinggi dari generasi sebelumnya dan tetap hemat daya. Processor Intel Skylake juga menyediakan dukungan streaming video hingga kualitas 4K UHD.

7.   Kaby Lake, adalah processor Intel generasi ke-7 yang masih menggunakan teknologi fabrikasi 14 nm sama seperti 2 generasi sebelumnya. Peningkatan yang ada di generasi ini adalah kecepatan processor ang 12% lebih baik dibanding Skylake. Processor Kaby Lake memungkinkan kamu menikmati hiburan multimedia yang lebih baik, kemampuan grafis game lebih baik, dan streaming video 4K lebih lancer.

8.   Coffee Lake, adalah processor generasi ke-8 yang membawa optimasi dari processor generasi Kaby Lake. Beberapa processor generasi ke-8 Intel ada yang masih menggunakan fabrikasi 14 nm, dan beberapa model processor mobile lain menggunakan fabrikasi 10 nm yang lebih canggih dan efisien. Selain itu, beberapa model processor Coffee Lake juga dibekali jumlah core lebih banyak dan kecepatan tinggi hingga lebih dari 4.5 GHz.



untuk mngetahui generasi berapa processor yang terdapat pada komputer/laptop dapat membaca kode processor di dxdiag seperti gambar diatas




Read more ...

Wednesday, November 28, 2018

Apa itu Heatsink dan jenis-jenisnya?


Apa yang dimaksud dengan Heatsink?, Heatsink adalah sebuah komponen logam yang mana memang didesain khusus yang terbuat dari tembaga atau alumunium, yang berfungsi untuk memperluas transfer panas dari sebuah processor dan membantu proses pendinginan processor itu sendiri. 

Komponen pada komputer dan laptop yang umumnya dilengkapi heatsink adalah processor (CPU) dan kartu grafis (VGA). Namun pada komputer-komputer spesifikasi tinggi / server tidak jarang pengguna juga menambahkan heatsink pada bridge dan RAM.

Heatsink merupakan alat pengendali panas pasif yang menyerap panas yang dipancarkan atau dihasilkan oleh komponen elektronik kemudian dipindahkan ke media fluida di sekitarnya, bisa berupa udara maupun cairan. Umumnnya heatsink juga dilengkapi dengan kipas untuk membantu proses pendinginan.


Bahan yang paling sering digunakan untuk pembuatan heatsink ini adalah tembaga dan alumunium. Tentu ada alasannya kenapa dalam pembuatan heatsink menggunakan bahan tersebut, sebab gabungan kedua bahan ini adalah sangat baik untuk menyerap panas dan mendinginkannya. 

Bahan tembaga memiliki konduktifitas tinggi, atau bahan yang bagus untuk menghantarkan panas. Namun, tembaga tidak bisa melepaskan panas dengan cepat jika dibanding alumunium. Sedangkan alumunium, bahan ini memiliki sifat menyerap panas yang lebih rendah dari tembaga, namun ia lebih cepat untuk melepaskan panas yang diserapnya.
Transfer panas yang baik pada setiap heatsink juga akan mempermudah pelepasan panas dari sumber panas ke bagian sirip-sirip pendingin. Desain sirip yang tipis memiliki memiliki konduktifitas yang lebih baik.


Jenis – Jenis Heatsink
Sebagian besar dari kita pasti sering melihat bagian heatsink yang ada pada CPU komputer ataupun pada laptop. Nah, pastinya juga heatsink yang sering kita lihat tersebut kebanyakan berbentuk seperti kipas kecil yang mana berada di atas processor dan juga VGA card yang terdapat di dalam CPU. Namun, ternyata heatsink tidak hanya berbentuk seperti kipas kecil saja melainkan ada juga jenis-jenis heatsink yang lainnya yang mungkin masih ada yang belum kita ketahui. Nah, berikut ini adalah beberapa jenis heatsink yang ada, antara lain :

Heatsink
Jenis yang pertama adalah yang merupakan cikal bakal dari perkembangan pendingin processor atau VGA yang ada sekarang ini. Heatsink adalah logam dengan design khusus yang terbuat dari alumuniun atau tembaga (bisa merupakan kombinasi kedua material tersebut) yang berfungsi untuk memperluas transfer panas dari sebuah prosesor.
Perpindahan panas terjadi menggunakan aliran udara di dalam casing. Jadi metode pendinginan ini tidak cukup efektif, karena sangat bergantung kepada aliran udara di dalam casing. Jika aliran udaranya terganggu, maka bisa dipastikan prosesor akan kepanansan.

Heatsink Fan (HSF)
Heatsink jenis ini merupakan jenis heatsink yang sering atau banyak digunakan pada komputer dan laptop secara umum sekarang ini. Kita tentunya seringkali menemukan heatsink jenis ini pada komputer ataupun laptop yang kita gunakan dalam keseharian kita.
Kipas merupakan sistem pendingin komputer yang paling umum ditemukan, biasanya terpasang di casing, prosesor atau VGA.
Kegunaan dari heatsink jenis ini sebenarnya tergantung pada arah angin yang dihasilkan oleh kipas, ada kipas yang memang berguna untuk sirkulasi udara dan ada juga yang mengarahkan udara ke prosesor atau VGA agar tidak panas. 
Bentuk, harga dan ukuran dari kipas juga bermacam-macam tergantung merek dan fungsinya. Kamu bisa menggunakan SpeedFan untuk mengetahui kinerja fan kamu dan berapa suhu yang dihasilkan oleh heatsink ini.
HSF memiliki cara kerja yang bisa dikatakan sama seperti cara kerja yang ada pada pendingin heatsink, hanya saja bedanya pada HSF ditambahkan sebuah kipas untuk mempercepat proses transfer panas. 
Namun HSF bekerja lebih baik dari heatsink biasa. Saat ini HSF menggunakan teknologi heattipe yaitu pipa tembaga kecil untuk transfer panas dengan menggunakan konsep kapilaritas.

Water Cooling (Liquid Cooler)


Heatsink jenis ini menggunakan semacam cairan yang berguna untuk menetralisir temperatur yang ada pada processor maupun VGA. Liquid cooler akan membuat perangkat komputer yang terintegrasi menjadi 10% lebih dingin sehingga produksi panas bisa diatasi. 
Water cooling yang tersedia di pasaran ada yang langsung bisa dipakai dan ada juga yang bisa di custom menurut selera mu, tentu saja kedua jenis ini mempunyai harga dan keunggulan yang berbeda.
Dengan begitu umur dari perangkat komputer juga akan lebih tahan lama. Kelebihan dari liquid cooler adalah tidak berisik ketika digunakan, bahkan hampir tanpa suara.
Teknik pendingin CPU dengan menggunakan water cooling ialah dengan menggunakan sejenis cairan pendingin (biasanya berupa air) yang dialirkan menggunakan peralatan khusus untuk water cooling. Peralatanya biasanya terdiri dari water block yang dipasangkan ke pengait processor di motherboard, pompa air, dan radiator. 
Jenis heatsink yang satu ini sangat cocok untuk kamu yang memang sangat hobi bermain game sehingga bisa memperpanjang usia processor dan juga VGA pada PC ataupun Laptop Gaming kamu.

Read more ...

Tuesday, November 27, 2018

Apa itu VGA dan Fungsinya?


VGA, singkatan dari Video Graphics Adapter, adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. 

Walaupun standar VGA sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. 

VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.
Gambar 1.1 VGA card GTX 1060

VGA Card adalah sebuah komponen hardware yang berfungsi untuk mengolah data grafis baik itu berupa image atau video yang mana gambar atau video itu berbentuk 2D maupun 3D kemudian ditampilkan ke output device misalnya ke layar monitor suatu computer. 

Video Graphics Adapter (VGA) ini biasa dinamakan juga dengan video card, video adapter, display card, graphics card, graphics board, display adapter atau graphics adapter kesemuanya itu intinya sama untuk pengolah data grafis


Gambar 1.2  Port VGA


Terdapat 2 Macam VGA:
· VGA On-Board
   VGA yang sudah terintegrasi pada MotherBoard. VGA On Board menggunakan RAM
   memory VGA alias Share Memory.

· VGA Add-On
   VGA yang terpisah dengan motherboard yang memiliki interface semacam PCI atau
   AGP. Pada VGA Add On sudah memiliki GPU dan Memori sendiri.


Read more ...

Saturday, November 10, 2018

Apa itu RAM dan ROM?


Random Access Memory atau yang sering kita dengar dengan RAM, tentu kita sudah sering mendengar komponen yang satu ini, apa lagi yang sering menggunakan komputer tapi taukah kalian apa itu Read Only Memory(ROM) dan apakah perbedaan dari kedua memory tersebut. Berikut ini akan dijabarkan tentang RAM dan ROM.


Internal memori yang menjadi tempat menyimpan data terbagi menjadi dua, yaitu Read Only Memory (ROM) dan Random Access Memory (RAM). Read Only Memory (ROM) berfungsi untuk menyimpan berbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya Read Only Memory, program yang tersimpan di dalam ROM,hanya bisa dibaca oleh para pemakai.

Random Access Memory (RAM) merupakan bagian memori yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.



ROM diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, sehingga pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada di dalamnya tanpa bisa melakukan perubahan pada tulisan yang ada.

ROM biasanya berisi instruksi atau program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal, ROM menyimpan program yang berasal dari pabrik dalam bentuk komponen padat,sehingga tidak akan mengalamigangguan seandainya aliran listrik terputus.
RAM berfungsi untuk menyimpan program dan data dari pemakai komputer dalam bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada dimatikan, program dan data yang tersimpan akan hilang Secara fisik, RAM berbentuk seperti sebuah chip yang tipis, dengan kapasitas penyimpanan data 256 MB, 512 MB, 1 GB hingga 16 GB.

Kapasitas memori dalam RAM dapat ditingkatkan jika diperlukan. Misalnya komputer yang menggunakan RAM dengan kapasitas  1 GB dapat ditingkatkan menjadi 2 GB dengan menambahkan chip RAM pada tempat yang telah disediakan (chip-set).
Pada penggunaan komputer, jika komputer dinyalakaan, program yang ada di dalam ROM segera mencari lokasi yang digunakan untuk menyimpan operating system (sistem operasi),baik yang tersimpan dihard disk, CD/DVD, atau media lain. Setelah ditemukan, sistem operasi segera dipindahkan  ke dalam RAM.

Proses pemindahan  sistem operasi ke dalam RAM dikenal sebagai proses boot-up. Selanjutnya program-program aplikasi, misalnya Windows,  dan yang lainnya juga dipindahkan ke dalam RAM, komputer siap digunakan. Dengan demikian semakin besar program yang digunakan, semakin besar pula tempat yang harus disediakan  oleh RAM.




Secara prinsip, pengertian RAM terbagi menjadi :
ü  Input Area, tempat untuk menampung data input yang akan diolah. 
ü  Program Area, tempat untuk menampung program yang digunakan untuk menampung data 
ü  Working Area, tempat untuk menampung kegiatan pengolahan data yang akan  dikerjakan.
ü  Output Area, tempat untuk menampung hasil pengolahan data. 


Sedangkan ROM biasanya berisi :

ü  Program BIOS (Basic Input Output System) yang berfungsi untuk mengendalikan  perpindahan data antara microprocessor ke komponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi untuk self-diagnostik, atau memeriksa kondisi yang ada di dalam dirinya.
ü Program Linkage/Bootstrap yang bertugas untuk memindahkan sistem operasi yang tersimpan di dalam disk untuk ditempatkan ke dalam RAM.




Read more ...

Apa itu Power Supply/PSU?


Power Supply atau biasa kita singkat dengan “PSU”, kompoenen yang satu ini sangat berpengaruh bagi  komputer karena berperan sebagai pemberi supply listrik untuk semua komponen komputer, secara teknis power supply berfungsi untuk melakukan konversi dari listrik yang memiliki arus AC yaitu listrik PLN 220V menjadi listrik yang berarus DC yang dibutuhkan oleh komponen komputer.

Power Supply komputer mempunyai berbagai macam daya yaitu 500W, 750W, 1000W dan lain lain tergantung kebutuhan komponen komputer. Berikut adalah penjelasan dari Power Supply/PSU.  


Power Supply Unit (PSU) adalah suatu perangkat pemberi daya kepada seluruh komponen komputer. Terdapat dua jenis PSU berdasarkan manajemen kabelnya yaitu Modular DNA Nonmodular.PSU modular adalah jenis PSU yang kabelnya dapat dilepas berdasarkan portnya masing-masing sehingga dapat membuat pemasangan kabel menjadilebih rapih. Sedangkan Non-modular adalah PSU konvensional yang kabelnya menyatu pada satu lubang.

Kabel yang harus dihubungkan pada motherboard adalah 24 pin dan 4 pin kabel. 24 pin kabel dihubungkan untuk mengalirkan daya ke semua komponen pada motherboard dan 4 pin untuk mengaliri daya ke processor.

Pada beberapa motherboard lama hanya membutuhkan 22 pin yang dihubungkan namun berubah menjadi 22+2 pin dan 4 pin bahkan beberapa motherboard high-end membutuhkan 8 pin untuk processor. Pada satu PSU umumnya terdapat beberapa kabel yaitu 24 pin, 4+4 pin,molex 4 pin, SATA 15 pin dan floppy 4 pin.

Read more ...

Friday, November 9, 2018

Apa itu Motherboard/Mobo?


Motherboard atau zaman sekarang biasa disebut dengan “Mobo”, siapa yang tidak kenal dengan salah satu komponen penting yang satu ini,  yah sebgaimana yang kita tahu komponen yang satu ini digunakan sebagai tempat letak komponen komponen lain seperti Processor, Ram, Hardisk, Graphic Card (VGA),  dan lain-lain tergantung penggunaannya dengan disupport dengan Power Supply. 

Untuk lebih rincinya berikut penjelasan dari Motherboard :     




       
Motherboard
 atau biasa disingkat dengan MB, adalah 
sebuah papan sirkuit elektronik yang mempunyai slot-slot untuk komponen lain, sehingga komponen-komponen tersebut saling terhubung dan saling bekerja sama dengan baik. 


Motherboard dibedakan atas bentuk dan layout sirkuitnya yang biasa disebut dengan form factor. Dari bentuknya, motherboard biasa dibedakan menjadi 2, yaitu model desktop (monitor diletakkan di atas CPU) dan model tower (monitor diletakkan di samping CPU). 
          
Sedangkan berdasarkan form factor yang digunakan motherboard dibedakan atas 2 kelompok besar, yaitu ATX (Advanced Technology – diperkenalkan oleh IBM pada tahun 1984) dan non ATX. 

Form factor ATX memiliki beberapa varian ukuran yaitu ATX,Micro-ATX,Mini-ATX. Tidak hanya ATX terdapat juga form factor berjenis ITX yang dibuat oleh VIA untuk komputer berdaya rendah

















Read more ...
Designed By Published.. Blogger Templates